Jakarta – Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Logis 08 Anshar Ilo memberikan apresiasi yang besar kepada ide Prabowo Subianto terkait pembentukan kabinet gemuk yang akan dilantik pada 20 Oktober mendatang.
Menurutnya, diperbanyaknya jumlah kementerian agar bisa lebih fokus ke inti masalah rakyat. Selama ini, satu kementerian mengurusi dua sampai tiga sektor, sehingga pemerintah kadang dinilai lamban dalam merespon persoalan yang ada di masyarakat.
“Kita ambil contoh seperti Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, ada 4 sektor disana yang harus diurus oleh satu kementerian,” demikian ungkap Ketua Umum DPP Logis 08 Anshar Ilo dalam keterangannya, Jumat (11/10/2024).
Menurut Anshar Ilo, kondisi ini membuat seringkali akselerasi pembangunan di Indonesia tidak sesuai target karena satu instansi atau kementerian harus mengurus banyak sekali persoalan yang ada di tiap-tiap sektor.
Selain itu, lanjut Anshar Ilo, kabinet gemuk juga akan terlihat lebih kuat karena melibatkan banyak kekuatan politik, seperti partai dan kekuatan-kekuatan politik lainnya.
“Kita harus realistis bahwa pemerintahan yang efektif dan efisien apabila disokong oleh stabilitas politik di parlemen,” ujarnya.
Sebelumnya, presiden terpilih Prabowo Subianto, saat menghadiri pertemuan Forum BNI Investor Daily, Kamis (10/10) menyebut, dirinya akan membentuk kabinet gemuk agar pemerintahan bisa lebih fokus, menjunjung tinggi persatuan dengan merangkul semua kekuatan, serta memastikan pemerintahan kedepan berjalan baik dan memberikan manfaat untuk rakyat, bangsa dan negara.